12.23.2010

Cairan Vagina (keputihan)

Buat cewek-cewek, semoga ini bermanfaat ya jeng :)


Apakah cairan vagina itu? Cairan vagina adalah cairan yang membersihkan vaginamu, menjaganya tetap terlumasi dan melindungi dari berbagai bakteri penyebab infeksi. Kita biasa menyebutnya dengan panggilan “keputihan”. Cairan vagina mengandung sel-sel vagina, serta jaringan yang sudah mati dari rahim, serviks dan vagina. Vagina merontokkan jaringan serta sel-sel yang telah mati dari dindingnya secara terus menerus agar jaringan bisa di gantikan dengan yang baru. Banyak bakteri baik yang tinggal di vagina, menjaga vagina agar tetap sehat dengan cara menjaga pH vagina da melindunginya dari infeksi. pH vagina biasa nya 4,5 atau labih rendah.

Tiap perempuan, akan berbeda cairan vaginanya dengan yang lain. Cairan akan meningkat dan mungkin sedikit lebih encer dan elastis saat indung telur berovulasi. Ovulasi adalah bagian dari siklus saat indung telur melepaskan sebuag telur.

Banyak atau sedikitnya cairan vaginamu bervariasi. Banyak faktor yang mempengaruhi ini. Cairan vagina dapat di pengaruhi oleh stress emosi dan fisik yang di akibatkan olahraga yang berlebihan ataupun jadwal padat.

Keluarnya keputihan tidak menunjukan bahwa kamu vaginamu bermasalah. Cairan vagina atau keputihan yang keluar merupakan hal normal untuk setiap perempuan. Tapi perhatikan dengan baik keadaan cairannya. Amati dari cirri-cirinya di bawah ini.

Ciri-ciri ini cenderung normal :

Warnanya jernih atau keputih-putihan, seperti krim atau elastis pada waktu-waktu tertentu bulan itu, berbau seperti sabun atau tidak berbau, tak ada cairan yang berdarah di antara masa menstruasi, tidak ada rasa gatal-gatal pada vagina, dan tidak ada masalah saat buang air kecil.

Kalau ciri-ciri yang ini, cenderung tidak normal :

Warnanya keabu-abuan, kenuningan, atau kehijauan, kental dan kadang menggumpal, berbau tidak enak, seperti bau amis atau bau busuk, biasanya lebih banyak dari biasanya, ada cairanyang berdarah di antara masa menstruasi, kemungkinan tibul rasa gatal atau bahkan perih pada vagina, dan terasa sakit saat buang air kecil. Jika cairan vaginamu termasuk ke dalam ciri-ciri yang ini, segeralah tanyakan pada dokter.

from : book of truth (kotex)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar